Jakarta – Salah satu lembaga konsultasi, PQM Consultants menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tumbuh dengan cepat hingga 70 persen dari penduduknya yang berada di usia produktif pada tahun 2020.
Selain itu, investasi dan perdagangan luar negeri juga diproyeksikan dapat terus memperkuat potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Menurut Direktur PQM Marc Irawan mengatakan, kesenjangan keterampilan bisa menghalangi pertumbuhan ekonomi dalam memanfaatkan peluang yang ada.
“Penyebab kesenjangan keterampilan di Indonesia antara lain, kurangnya dana dan investasi dari Pemerintah dalam edukasi, kualitas edukasi, dan juga adanya ketidakselarasan antara keterampilan yang dimiliki lulusan baru dengan yang diperlukan industri,” ujarnya di JW Marriott Jakarta, Selasa (24/10).
Marc Irawan memaparkan, sumber SDM yang kompeten, terampil dan mudah beradaptasi, sangatlah diperlukan untuk dapet bertahan di dunia bisnis.
“Sistem, teknologi, dan sarana tidak cukup apabila tidak didukung okeh SDM yang cerdas dan dapat menghadapi tantangan bisnis yang kian berubah,” tuturnya.
Marc menambahkan, industri dan perusahaan Indonesia harus berperan setta menutup gap skill tersebut.