JAKARTA – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menjamin kemudahan bertransaksi di pasar modal. Platform digital telah memudahkan investor mengakses industri saham. Untuk membuka rekening saham juga sangat sederhana.
Bermodal Kartu Tanda Penduk Elektronik (KTP-E), calon investor bisa membuka rekening. Pembukaan rekening juga relatif cepat yaitu kurang dari 1 jam. Proses itu meliputi pembukaan rekening efek, single investor identification (SID) dan pembukaan rekening dana nasabah (RDN).
“Kami berharap makin banyak sekuritas dan perbankan melakukan inisiatif pemanfaatan kependudukan untuk percepatan proses pembukaan rekening dalam waktu relatif singkat,”tutur Direktur Utama KSEI, Frederica Widyasari Dewi, di Jakarta, Senin (27/11).
rica menyebut pemanfaatan data kependudukan dan kerja sama antara sekuritas serta perbankan, akan sangat membantu calon investor di daerah pinggiran. Terobosan itu diharap mendongkrak jumlah investor domestik terutama investor individu. Itu nantinya akan mendorong ekonomi secara nasional.
Kondisi itu dijawab dengan apik MNC Sekuritas dan Bank Sinarmas (BSIM). Kolaborasi MNC Sekuritas dan Bank Sinarmas melahirkan pembukaan rekening instan. “Hanya dalam tempo 10 menit investor bisa mempunyai rekening dana nasabah,” tambah Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina.
Susy menjelaskan langkah itu merupakan bukti dan komitmen membuka akses lebih luas bagi masyarakat masuk pasar modal. “Rekening instan penting di tengah arus dominasi gelombang kaum milenial. Jadi, pemanfaatan teknologi dan data terintegrasi membantu proses pembukaan rekening saham lebih cepat, mudah dan nyaman,”ucapnya. (AHM)