ADHI Raih Kontrak Baru Rp892 Miliar di Januari 2019

Jakarta – Hingga akhir Januari 2019, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp891,9 miliar (di luar pajak). Realisasi perolehan kontrak baru di bulan Januari 2019 didominasi oleh proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan yang sekitar Rp808,4 miliar.

Ki Syahgolang Permata, Corporate Secretary ADHI menjelaskan, kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru pada Januari 2019, meliputi lini bisnis Konstruksi & Energi sebesar 93,4%, Properti sebesar 5,5% dan sisanya merupakan lini bisnis lainnya.

Sedangkan, pada tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek Gedung sebesar 8,0% serta proyek Infrastruktur Lainnya sebesar 92,0%. Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru dari Pemerintah tercatat sebesar 2,5%, BUMN sebesar 96,3%, sementara Swasta/Lainnya sebesar 1,2%.

Ia menjelaskan pula hal terkait prasarana Kereta Api Ringan/ Light Rail Transit wilayah Jabodebek tahap I sejak September 2015 dengan nilai pekerjaan sebesar Rp22,8 triliun (termasuk pajak).

“Sampai dengan 8 Februari 2019 progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I telah mencapai 58,3%,” ungkapnya.

Adapun, rincian progres pada setiap lintas pelayanannya, terdiri dari Lintas Pelayanan 1 – Cawang – Cibubur sekitar 78,5%, Lintas Pelayanan 2 – Cawang – Kuningan – Dukuh Atas sebesa: 46,1%, dan Lintas Pelayanan 3 – Cawang – Bekasi Timur sekita 52,8%.