Jakarta – Schneider Electric, pemimpin dalam transformasi digital dalam pengelolaan energi dan otomasi, dipercaya oleh Indonesia Eximbank sebagai penyedia infrastruktur dalam pembangunan Pusat Data (Data Center) baru seluas 241m² yang dilengkapi dengan teknologi modern. Pembangunan Pusat Data baru ini merupakan bagian dari strategi transformasi digital lembaga untuk percepatan bisnis dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada nasabah.
Senior Executive Vice President Indonesia Eximbank yang membidangi Teknologi & Sistem Informasi dan Operasional, Muhammad Guntur mengatakan “Sebagai lembaga keuangan khusus milik Pemerintah Republik Indonesia yang memiliki mandat dalam peningkatan ekspor nasional, Indonesia Eximbank bertanggung jawab untuk menyediakan kemudahan akses dan kecepatan pelayanan dengan pemanfaatan teknologi digital serta memastikan keamanan data nasabah. Fasilitas pusat data yang cerdas & andal menjadi ujung tombak dalam pengembangan otomasi proses bisnis dan operasional lembaga. Untuk memastikan stabilitas dan keberlangsungan layanan pusat data, Indonesia Eximbank menggunakan Solusi EcoStruxure™ for Data Center dari Schneider Electric.”
Country President Schneider Electric Indonesia, Xavier Denoly dalam rilisnya Senin (23/09/2019) menjelaskan “Langkah pertama untuk mencapai zero downtime adalah dengan memiliki visibilitas penuh ke infrastruktur fisik dari pusat data dan mulai mengelola kemungkinan terjadinya kegagalan fungsi peralatan secara proaktif. Dan ini lah yang menjadi keahlian kami di Schneider Electric.” Lebih lanjut Xavier mengatakan, “Menjadi bagian dari perjalanan transformasi digital untuk pusat data Indonesia Eximbank menambah portofolio kami di sektor perbankan dan keuangan. Kami bangga solusi EcoStruxure™ dari Schneider Electric dapat berkontribusi dalam menciptakan ketahanan dan stabilitas sistem keuangan di Indonesia.”
Solusi EcoStruxure™ for Data Center Schneider Electric yang digunakan oleh Indonesia Eximbank terdiri dari Data Center Expert yang memudahkan staf TI lembaga untuk mengendalikan kelembaban dan suhu di masing-masing rak, serta memudahkan teknisi mendapatkan notifikasi saat terjadi gangguan atau kerusakan; serta Data Center Operation yang dapat memberikan diagnosa dan mengirimkan pemberitahuan langsung ke teknisi jika ada gangguan atau kerusakan sehingga dapat ditangani dengan lebih cepat sebelum terjadi downtime.
Dengan konektivitas perangkat Schneider Electric, teknisi TI dapat memantau dan mensimulasikan penambahan alat baru dan memprediksi kecukupan daya; serta mensimulasikan kemungkinan hotspot yang dapat menyebabkan kesalahan server. Tidak hanya itu sistem modular dan skalabel yang disediakan Schneider Electric memberikan fleksibilitas bagi manajemen perusahaan untuk menyesuaikan strategi teknologi informasinya dengan kondisi bisnis, efisiensi biaya, tanpa perlu mengubah kabel atau desain sehingga memberikan fleksibilitas dan kompatibilitas untuk peningkatan di masa mendatang.
Dengan solusi EcoStruxure, Indonesia Eximbank dapat mempertahankan operasional pusat data secara optimal selama 24/7 dengan 100% ketersediaan daya, memastikan keandalan dan keberlangsungan dari layanan perbankan dengan efektif dan aman. Fasilitas pusat data baru ini juga diharapkan dapat memperoleh sekitar 30% peningkatan efisiensi operasional dengan pemanfaatan solusi dari Schneider Electric.
“Dengan semua kemudahan ini, Indonesia Eximbank dapat meningkatkan layanan kepada nasabahnya sehingga diharapkan eksportir Indonesia dapat meningkatkan kapasitasnya dalam skala global.” tutup Muhammad Guntur.(*)