Jakarta, Lantaibursa.id – Bittime, platform investasi aset kripto yang resmi terdaftar di Indonesia bekerja sama dengan Universitas Pelita Harapan (UPH) untuk memberikan akses edukasi hingga karir di industri blockchain.
Kedua pihak telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman terkait kerjasama ini. Melalui kerjasama ini, Bittime berharap anak-anak muda Indonesia mampu bersaing dalam hal berkarir di dunia blockchain dan aset kripto yang berskala global.
CEO Bittime Ryan Lymn mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi Universitas Pelita Harapan yang mampu mengikuti dan mengerti perubahan tren pasar kerja dunia. Ia menilai sudah saatnya lembaga pendidikan mulai melihat peluang karir menjanjikan di industri blockchain.
“Kita semua tahu bahwa industri teknologi dan blockchain adalah masa depan. Bittime sangat mengapresiasi Universitas Pelita Harapan yang selalu mengikuti perkembangan zaman dan menyadari peluang industri yang akan semakin berkembang di masa depan,” ujarnya.
Ryan menjelaskan, bentuk kerja sama yang telah disepakati dengan Universitas Pelita Harapan mencakup banyak hal. Antara lain pembekalan karir, kesempatan magang bagi para mahasiswa, kesempatan kerja bagi alumni, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta kerjasama lainnya sesuai dengan kesepakatan.
“Kerjasama ini melingkupi seluruh Fakultas dan Program Studi (Strata 1, Strata 2, dan Strata 3) yang berada di lingkungan kampus Universitas Pelita Harapan Jakarta, Tangerang, Medan, Surabaya dan UPH Learning Hub (ONE UPH),” ungkapnya.
Department Chair of Mathematics Universitas Pelita Harapan, Kie Van Ivanky Saputra, Ph.D menyatakan pihaknya menyambut baik kerjasama dengan Bittime karena memiliki prospek yang mendukung para mahasiswa dan alumni Universitas Pelita Harapan.
“Universitas Pelita Harapan selaku perguruan tinggi unggulan di Indonesia selalu mengutamakan kebutuhan dan masa depan mahasiswa serta alumni. Hal itu membuat kami harus selalu mampu mengikuti tren dan perkembangan yang terjadi di industri kerja,” ujarnya.
Laporan Coincub berjudul Blockchain Jobs Report pada 2023 menyatakan bahwa saat ini industri terkait blockchain sedang berkembang tanpa terkecuali, di seluruh dunia. Seiring dengan pertumbuhan tersebut adalah meningkatnya permintaan akan teknologi blockchain dan pekerja spesialis Web3.
Secara umum, menurut laporan tersebut, kinerja pekerjaan di blockchain lebih baik dibandingkan pekerjaan di bidang teknologi dan teknik secara keseluruhan. Dimana kedua bidang tersebut mengalami penurunan sekitar 50% sejak tahun 2022. Penurunan ini sejalan dengan menurunnya popularitas saham teknologi dan fintech di pasar saham dunia.
Lebih lanjut, Bittime telah beroperasi sejak 2022 dan saat ini menyediakan ratusan aset kripto dengan biaya transaksi dan biaya admin yang rendah. Selain itu, Bittime juga memiliki fitur-fitur produk yang menarik demi memenuhi kebutuhan pengguna.
Yang terkini, Bittime me-listing beberapa koin yang tengah digandrungi pasar, antara lain RAY, ONDO, MAV, UMA, DMAIL, JUP dan ZETA. Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store.